Lagi gak ada kerjaan nih, Bloggers..
Untuk mengisi kekosongan ku, aku buka-buka komputer busukku. Kenapa aku bilang busuk, yeah karena komputer saat ini udah ga gaul lagi mamen (gaya banget), haha, dan komputer aku itu, isinya selain file-file mubazir, juga gudang daripada virus-virus, oh thanks God, it’s Virus!
Jadi, biasanya aku ngebuka tu komputer, cuma sekedar iseng, ataupun pengen buka-buka masa lalu, cieeeee *tampar bolak balik*
.
Setelah aku buka-buka tu komputer, ternyata banyak banget yang belum aku pindah ke Mico ku (nama kesayangan buat Netbook mini-ku) jadi, aku pada buka-buka satu persatu. Isinya adalah file-file yang diambil dari blog dalam bentuk notepad.
Dan semuanya macem-macem, aku baru ingat, ini file yang aku kopi diam-diam dari CD sepupuku. Maafkan aku ya kak! haha
Btw, bersumber dari catetan catetan itu, kali ini aku mau kasih tips. Walaupun tips ini masih lama akan kalian pakai, tapi tidak ada salahnya untuk membongkar fenomena ini, sebelum kalian benar-benar mengalaminya.
Tips kali ini adalah CARA MEMBERI NAMA ANAK YANG BAIK DAN BENAR. Disimak ya, siapa tau bermanfaat :
Tips memberi nama anak
by kynda, disadur dari sebuah blog punya hattrick yang ditulis pada on July 11, 2006 [7:56 AM] dengan sedikit perubahan.
Dear Bloggers yang tercinta, , memberikan nama untuk anak itu susah-susah gampang. Alias ga susah dan ga gampang-gampang amat juga (?). intinya gampang-gampang susah, juga susah-susah gampang? Eh, jadi gampang apa susah sih? *acuhkan*
Salah-salah nama bisa jadi beban buat si Anak. Maka hati-hatilah dalam memberikan nama untuk anak tersayang. Karena nama akan disandang dipangan dan dipapan (?) seumur hidupnya. Berikut kaidah yang perlu diingat dalam memberi nama anak. Baca Bismillah~
1. Nama itu mengandung do'a.
Nama anak itu cermin harapan orang tua. Nama itu mengandung Do'a.Tetapi do'anya yang singkat saja. Kalau terlalu panjang nanti dikira Tahlil atau Wirid. Kalau dipanggil bukannya nengok, malah bilang "Amiinn.."
2. Nama jangan nyusahin orang Kelurahan
Nama anak mudah dibaca dan mudah ditulis. Meskipun tampaknya bagus,jangan pakai huruf mati yang digandeng-gandeng atau didobel-dobel (misalnya.Lloyd,Chanthika,Tycka dll). Biasanya sama petugas Kelurahan akan terjadi salah tulis dalam pembuatan Akta Kelahiran, Kartu Keluarga, KTP dll.Nah... nggak enaknya lagi kalo kita minta revisi biasanya kena biaya lagi... dan prosesnya lama lagi.
3. Nama jangan cuma satu kata
Bener banget tuh, minimal ada First Name, Nick Name dan Family name gitu loh.... Ini penting terutama kalo pas lagi ngurus Paspor atau Visa. Kan kasian juga anaknya nggak jadi berangkat ke Amrik hanya gara-gara namanya cuma Prakoso atau Pamuji atau Dalijo
4. Nama jangan terlalu panjang
Nama yang panjang bererot-erot bisa bikin susah si pemilik nama. Disamping susah ngingetnya, juga ngerepotin waktu ngisi formulir pendaftaran masuk Perguruan Tinggi Negeri atau tes-tes segala macam yang ngitemin buletan-buletan pakai pensil 2B. Selain kotaknya nggak muat juga capeek khaan... Nama panjang seperti Siti Hartati Riwayati Mulianingsih Adiningrum Mekarwulan Berseri Sepanjang Hari.... adalah sangat-sangat not-recommended.
5. Nama anak bersifat internasional
Ingat, anak kita hidup dimasa depan, di era globalisasi dimana hubungan dengan dunia internasional amat sangat intens. Jadi jangan mempersulit anak dengan nama-nama yang sulit di-eja. Nama Saklitinov msalnya orang Jepang nyebutnya Sakuritino, orang Sunda bilang aktinop orang Amrik bilang Sechlaytinove... Syusah khaaannn. Padahal maksudnya Sabtu Kliwon Tiga November... bingung? Saya juga..
6. Ketahuilah arti nama anak
Ketahuilah arti nama anak. Jangan memberikan nama hanya karena enak diucapkan atau bagus ditulisnya. Nama Jalmowono memang sepintas enak diucapkan dan bagus kalo ditulis tetapi ketahuilah bahwa Jalmowono itu artinya Orang Utan.
7.Jangan pakai nama artis.
Nama artis memang bagus-bagus, cuma masalahnya kalau artis itu kelakuannya baik... lha kalau jadi bahan gosip melulu khan jadi beban juga buat si anak. Lagian pakai nama artis itu tandanya anda gak kreatif dalam bikin nama.
8. Abjad huruf pertama nama anak.
Huruf pertama "A" pada nama anak ada enak gak enaknya. Gak enaknya kalau pas ada ujian/test/wawancara sering dipanggil duluan. Gak sempet nanya-nanya ama temannya. Tapi enaknya, kadang-kadang juga pas giliran dapat pembagian apa gitu, dapetnya juga sering duluan. Sebaiknya ambil huruf pertama itu antara D sampai K. Cukupan lah... Huruf depan Z... wah.. biasanya adanya dibawah...
9. Jangan sok Kebarat-baratan
Jangan memberi nama anak dengan bergaya kebarat-baratan, biar dibilang keren. Kudu diinget, anda lahir dibumi Indonesia, orang Indonesia, kultur ya tetap orang Indonesia. Kalau nama kebarat-baratan, tapi mukanya ya melayu-melayu juga, malu sendiri kan, anaknya ya ortunya.. Lagian kalo kejepit toh bilangnya "adawww...." bukan "Oh my God.."
Ya, segitu deh tips yang bisa aku bagiin ke temen-temen sekalian..
Tips ini pasti bermanfaat buat anda-anda yang calon orangtua, ataupun calon calon orangtua,
Salam manja
kynda
Tidak ada komentar:
Posting Komentar